Sabtu, 21 Januari 2017

Senangnya Resky Bertemu Jrx SID Setelah Bersepeda Ribuan Kilometer Malang-Bali

Resky (kiri) bersama teman-temannya bersepeda menyusuri Jalan Ahmad
Yani, Singaraja, Jumat (20/1). FOTO: LUGASWICAKSONO
Resky (19) bersama lima temannya bersepeda menyusuri jalanan protokol Kota Singaraja, Buleleng, Jumat (20/1). Mengenakan kaus hitam, bercelana pendek, bersepatu dengan kaus kaki selutut dan bertopi hitam, remaja ini tampak santai mengendarai sepeda lowrider miliknya.

Pagi itu, ia akan bersepeda menuju Kota Denpasar dan Badung setelah sehari berada di Kota Singaraja sejak Kamis (19/1). Saat di Singaraja, ia bersama teman-temannya beraktivitas membersihkan Pantai Indah bersama Jrx SID dan puluhan aktivitas lingkungan lainnya. Petangnya, mereka menyaksikan sembari bernyanyi bersama Jrx SID di Sasana Budaya Singaraja dalam rilis album grub band Relung Kaca.

Resky yang seorang Outsiders dan penggemar sepeda lowrider ini telah menempuh perjalanan dengan bersepeda dari Malang, Jawa Timur sampai ke Bali. Remaja asal Desa Jambearjo, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang ini berangkat dari Malang menuju Bali sejak Sabtu (14/1) lalu. Ia bersepeda menyusuri jalan nasional lintas pulau bersama lima teman lainnya dari sejumlah kota/kabupaten di Jawa Timur tanpa perlu pengawalan polisi dan menghambat pengendara lain.

Mahasiswa Jurusan Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) ini memutuskan untuk bersepeda ke Bali karena ingin berpetualang sembari menikmati liburan kuliah. Kebetulan Jrx sedang berkegiatan di Singaraja dan ia bersama teman-temannya mengikutinya.

Setelah melalui perjalanan ribuan kilometer, mereka menginjakkan kaki di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali Rabu (18/1) pukul 16.00 Wita. Menurut dia, banyak kesan selama perjalanan menuju Bali mengenai kebersamaan. Kesan itulah yang memberikan pelajaran kepadanya bahwa manusia sebagai makhluk sosial tidak bisa hidup sendiri.

“Capek sih iya, kalau sudah capek berhenti untuk istirahat di setiap kota ada teman yang nampung, teman-teman dari lowrider, nanti lanjut lagi perjalanan,” katanya.

Bersepeda dari Malang ke Bali adalah pengalaman pertamanya yang memberikan banyak kesan. Menurut dia, jarak inilah juga yang paling jauh ditempuhnya dengan bersepeda sampai saat ini sepanjang hidupnya.

“Paling jauh Malang-Bali ini saya bersepeda. Suka dan senang. Berkumpul sama teman itu yang gak bisa dilupakan,” ungkapnya.

Resky saat berjumpa dengan Jrx SID mengangkat 
sepeda lowrider miliknya di Pantai Indah, Singaraja, 
Kamis (19/1). FOTO: ISTIMEWA
Ia sudah lama gemar bersepeda lowrider karena terinspirasi dengan grup band Superman Is Dead (SID). Satu personil yang diidolakannya adalah Jrx. Dari SID pula dirinya mulai belajar mencintai lingkungan.

“Saya suka lowrider terinspirasi dari Jrx. Orangnya sangar tapi juga cinta alam. Kebanyakan orang menilai dia menakutkan, banyak tato, padahal dia sesungguhnya baik. SID itu musiknya beda, liriknya tidak saja tentang cinta, tapi juga memberikan banyak pelajaran tentang alam dan sosial,” tuturnya.

Saat berpartisipasi membersihkan Pantai Indah di Singaraja, Resky senang dapat bertemu Jrx dan berbincang dengan idolanya itu. Kepadanya Jrx mengaku kagum dan memintanya untuk mampir di toko bajunya di Kuta, Badung. “Saya sama teman-teman mau dikasih baju sama dia,” katanya.

Dikatakan Resky, mencintai lingkungan merupakan satu hal yang sangat penting bagi dirinya. Beberapa upaya telah dilakukannya mulai dari diri sendiri untuk mencintai lingkungan, satu di antaranya tidak membuang sampah sembarangan untuk menjaga keseimbangan alam. Tidak jarang pula, ia bersama teman-teman komunitasnya berkegiatan bersih-bersih sampah. Rencananya, Sabtu (28/1) mereka akan bersih-bersih Pantai Balekambang di Malang Selatan. (gas)

0 komentar:

Posting Komentar

lugaswicaksono.blogspot.com
 
;